KHAYAL BARU KEHIDUPAN
Ketika sang surya mulai memancarkan cahaya menyelimuti kehangatannya telah terbiasa tuk memuja kembali apa yang ku sebut impian.
Imipian yang tertanam dalam benak yang terkuak perlahan oleh kenyataan menurut setiap insan hanyalah angin yang berhembus sesaat dalam kehidupan.
Namun angin yang ketika setiap insan berbicara hanyalan buaian seketika hendapkan lara itu ku bentuk menjadi bagian kehidupanku dalam setiap tarik udara ku hirup perlahan dari sebuah khayal nyata berpedaan.
Terciptalah secercah sebuah pancaran harapan yang telah menantiku diujung kenyataan dalam barisan likuk kehidupan.
Kehidupan yang menuntutku terbangun dari angan-angan buian kesenangan dalam aroma menyerang seluruh nadi yang mangalir dalam retak redupnya kepercayaan akan menjadikan bukan imajinasi serentak angan.
Ku terbarkan lagi setiap langkah dengan pandangan dari apa yang ku sebut angan, angan yang akan membawaku merasakan betapa beratnya menjadikan sebuah angin menjadi udara yang akan ku butuhkan tiap saat aku menjaalankan apa itu kehidupan.
Berlarilah dan ku kejar apa yang akan ku nikmati dikemudian hari, menjinakkan apa yang ku sebut sebuah bayang kosong hingga ku dapati dalamya berada sisi keinginan yang tidaklah lagi berdiri dalam sebuah kata keinginan.
By : TPR
Tidak ada komentar:
Posting Komentar